Sistem Operasi Berbasis GUI (1)

Sekarang kita akan mempelajari tentang Sistem Opersi berbasis GUI, enjoyed..

A. Pendahuluan

     Menurut American Nationan Standart Institute (ANSI), sistem operasi adalah software yang mengontrol pelaksanaan program program komputer, yaitu dengan mengatur waktu proses, pengecekan kesalahan, mengontrol input dan output, melakukan perhitungan, komplimasi, penyimpanan, pengolahan data serta berbagai bentuk layanan yang terkait. Sistem operasi merupakan resources manager (pengelola sumber daya) yang berperan untuk mengatur, mengorganisasikan, mengoperasikan secara keseluruhan bagian sistem yang kompleks.
     pengertian sistem secara umum ialah pengelolaan seluruh sumber daya yang terdapat pada sistem komputer yang menyediakan sekumpulan layanan (system calls) kepada pemakai sehingga memudahkan dan me-nyaman-kan penggunaan, serta pemanfaatan sumber daya sistem komputer dapat lebih optimal.

Bagan dari sistem operasi tampak seperti gmbar berikut.

Operating System

1. Sejarah Sistem Operasi

     Sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, dan dibagi ke dalam empat generasi, yaitu:

• Generasi pertama (1945-1955)

          Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, makasistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.

• Generasi kedua (1955-1965)

           Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing system, yaitu job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan. Pada generasi ini ada beberapa fungsi sistem operasi, contoh fungsi sistem operasi ialah FMS dan IBSYS.

• Generasi ketiga (1965-1980)

           Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, sehinggal sistem operasi menjadi multiuser (digunakan banyak pengguna sekaligus) dan multi-programming (melayani banyak program sekaligus).

• Generasi keempat (pasca 1980-an)

           Dewasa ini sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lain.

2. Fungsi dasar
    Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat keras, program aplikasi, sistem operasi, dan pengguna. Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.

B. Konsep Dasar Sistem Operasi

1. komponen sistem operasi
a. Managemen proses
    Proses adalah sebuah program yang sedang dijalankan (eksekusi).
Sistem operasi bertanggung jawab untuk aktivitas yang berkaitan dengan managemen proses seperti:
- Membuat dan menghapus proses pengguna dan sistem proses.
- Menunda atau melanjutkan proses.
- Menyediakan mekanisme untuk proses sinkronisasi.
- Menyediakan mekanisme untuk proses komunikasi.
- Menyediakan mekanisme untuk penanganan deadlock.

b. Managemen memori utama
    Memori utama atau lebih dikenal sebagai memori adalah sebuah array yang besar dari word atau byte, dengan ukuran mencapai ratusan, ribuan, atau bahkan jutaan. Memori utama berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan instruksi/data yang akses datanya digunakan oleh CPU dan perangkat Input Output. Memori utama bersifat volatile (tidak permanen), yaitu data akan hilang jika komputer dimatikan.
Sistem operasi bertanggung jawab atas aktivitas yang berkaitan dena managemen memori seperti:
- Menjaga track dari memori yang sedang digunakan dan siapa yang menggunakannya.
- Memilih program yang akan di-load ke memori.

c. Managemen berkas
    Berkas adalah kumpulan informasi yang berhubungan,sesuai dengan tujuan pembuat berkas tersebut.
Sistem operasi bertanggung jawab untuk aktivitas yang berhubungan dengan managemen berkas seperti:
- Pembuatan dan penghapusan berkas.
- Pembuatan dan penghapusan direktori.
- Mendukung manipulasi berkas dan direktori.
- Memetakan berkas ke secondary-storage.
- Mem-back-up berkas ke media penyimpanan yang permanen (nonvolatile).

d. Managemen input output
     Sering disebut dengan device manager, yaitu menyediakan device driver yang umum sehingga operasi I/O dapat seragam (membuka, membaca, menulis, menutup).


e. Managemen penyimpanan sekunder
    Penyimpanan sekunder terjadi karena memori utama bersifat sementara dan kapasitasnya terlalu kecil.
Sistem operasi bertangung jawab atas aktivitas yang berhubungan dengan managemen penyimpanan sekunder, seperti:
- Managemen ruang kosong.
- Alokasi penyimpanan.
- Penjadwalan disk.

f. Jaringan
   Sistem terdistribusi adalah kumpulan processor yang tidak berbagi memori atau clock. Sistem terdistribusi menyediakan akses pengguna ke bermacam-macam sumber daya. Akses tersebut menyebabkan:
- Peningkatan kecepatan komputasi,
- Peningkatan penyediaan  data,
- Peningkatan keandalan.

g. Sistem proteksi
    Proteksi berkenaan dengan mekanisme untuk mengontrol akses yang dilakukan oleh program, processor, pengguna sistem maupun pengguna sumber daya. Mekanisme dari proteksi harus:
- Membedakan antara penggunaan yang sah dan yang tidak sah.
- Spesifikasi kontrol untuk diterima.
- Menyediakan alat untuk memberlakukan sistem.

h. Command-interpreter system
     Sistem operasi menunggu instruksi dari pengguna (command driven). Program yang membaca instruksi dan mengartikan control statements (keinginan pengguna) umumnya disebut:
- Control-card interpreter.
- Command-line interpreter.
 - Unix shell.

2. Layanan Sistem Operasi

     Layanan sistem operasi terdiri atas eksekusi program yang me-load program ke memory dan menjalankannya (run).

Adapun layanan tambahan meliputi:

- Lebih diarahkan kepada upaya untuk menjaga efisiensi sistem, bukan membantu pengguna.

- Proteksi yang berfungsi untuk menjaga semua akses ke sumber daya sistem terkontrol.

- Dsb.

to be continued...